SIDOARJO, - Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto, M.Sc, mendampingi Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman mendatangi rumah dukaSertu Eka Andriyanto Hasugian di desa Dungus Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo.
Jenderal TNI Dudung Abdurachman tiba di rumah duka sekitar pukul 20.00WIB. Sebelum ke rumah duka, Jenderal Dudung Abdurachman menyempatkandiri melakukan doa bersama di makam sertu Eka Andriyanto Hasugian yangberjarak kurang lebih 500 meter dari rumah duka.
Sementara di rumah duka, Kasad bertemu dengan Ayahanda Sertu Eka, Saudara laki-lakinya dan putranya yang selamat dalam insiden tragisbeberapa waktu lalu di Papua.
"Ini adalah anak Almarhum Sertu Eka yang paling besar. Sedangkan adiknyasaat ini masih dilakukan operasi dibagian tangannya, karena sabetanSajam pelaku, " ungkap Jenderal TNI Dudung Abdurachman sembarimenggendong putra Almarhum, Senin (4/4/2022) malam.
Kasad menyampaikan duka mendalam atas insiden yang menimpa Sertu Eka danIsterinya Ny. Sri Lestari Indah Putri. Pihaknya sudah memerintahkanPangdam Cenderawasih untuk mencari keberadaan pelaku.
"Saya perintahkan agar pelakunya dicari sampai ketemu, dan memberitindakan-tindakan terukur, " tegas Jenderal TNI Dudung Abdurachman.
Disamping itu, Jenderal TNI Dudung Abdurachman berencana memberikanbantuan pendidikan hingga lulus dan mendapat pekerjaan untuk kedua putrasertu Eka yang selamat dalam insiden tersebut.
"Kita lihat ini anak (yatim piatu). Saya berjanji agar anak ini diurus, dikasih beasiswa sampai anak-anak ini dapat pekerjaan. Biaya sekolahnyananti biar ditanggung, " jelasnya.
Tak hanya itu, Kasad juga berencana mendorong Adik laki-lakinya SertuEka untuk menempuh pendidikan Akmil. Kasad hanya bisa mendoakan agarSertu Eka dan Isterinya mendapat tempat yang layak di sisi Tuhan, Allah SWT. (Pen/Jon)