KOTA MALANG - Program Studi Psikologi FISIP Universitas Brawijaya menjalani proses reakreditasi yang dilaksanakan mulai Kamis hingga Jumat (14-15/7/2022).
Dekan FISIP UB, Dr Sholih Muadi SH., M.Si menjelaskan dengan proses akreditasi yang dijalani secara tatap muka bisa memudahkan asesor untuk melihat lebih dekat perkembangan FISIP terutama Psikologi saat ini.
“Apalagi salah satu asesor Ibu Edtik pernah juga menjadi asesor di Psikologi saat tahun 2016 lalu, ” ucapnya.
Menurut Sholih Muadi, di FISIP tersisa prodi Psikologi yang masih memiliki akreditasi B. Sementara prodi lainnya sudah mencapai nilai A atau unggul. “Tentu semoga saat ini Prodi Psikologi bisa mendapatkan unggul, ” ucapnya.
Pria yang juga pengajar di Prodi Ilmu Politik ini yakin asesor akan memberikan masukan terbaik dan penilaian yang sesuai. Sebab menurut Sholih, yang bisa menilai diri kita sendiri bukan diri sendiri namun orang lain.
Sholih yakin saat ini Prodi Psikologi siap menjalani proses akreditasi yang dilakukan. Karena di FISIP mempunyai audit internal mutu yang dilakukan satu tahun sekali. “Dari audit ini kami lakukan evaluasi yang tentunya untuk FISIP jadi lebih baik, ” jelasnya.
Baca juga:
Kiai Ihsan Jampes dan Kisah Ilmu Ladunni
|
Sementara itu, Rektor UB, Prof Widodo S.Si., M.Si., Ph.D Med.Sc dalam sambutannya mengungkapkan pihak universitas ingin agar program studi yang ada di UB bisa terakreditasi internasional.
“Kami ingin mengembangkan prodi di UB agar bisa go internasional. Akhir tahun ini sekitar 100 prodi di UB akan menjalani akreditasi internasional, ” ucapnya.
Khusus untuk Prodi Psikologi, Prof Widodo berharap bisa mendapatkan nilai unggul. Sebab menurutnya, FISIP dengan berbagai prodinya meski masih berusia muda tapi akselerasinya sangat tinggi dan melebihi fakultas fakultas yang sudah ada baik pengembangan institusi hingga fasilitas.
“Tentu kami dari pihak rektorat selalu mendukung penuh teman teman yang ada di Fakultas, ” jelasnya. (Humas FISIP)